CLASS MAMALIA

Ciri khas dari Class Mamalia:

a) Tubuh biasanya diliputi oleh bulu at au rambut yang lepas secara periodik. Kulit banyak mengandung kelenjar yaitu kelenjar sebacius, keringat, bau dan susu.

b) Cranium memiliki dua occipitale condyle, vertebrae leher biasanya terdiri atas 7 ruas, ekor biasanya panjang dan dapat digerak-gerakkan.

c) Regio nasalis (bagian dari hidung) umumnya silindris, mulutnya mengandung gigi (jarang tidak terdapat) yang tertanam dalam kantung. Gigi terdapat pada kedua belah rahang dan berdeferensiasi sesuai dengan makanannya, lidah mudah digerakkan-gerakkan memiliki pelupuk mata yang mudah digerakkan, memiliki pelupuk mata yang mudah digerakkan, alat pendengar, memiliki daun telinga.

d) Memiliki 4 anggota atau kaki (keculali anjing laut dan singa laut tidak memiliki kaki belakang).

e) Jantung sempurna terbagi atas 4 ruangan. Eritrosit tidak berinti dan biasanya bulat.

f) Pernafasan dengan pulmo atau paru-paru.

g) Memiliki vesica urinaria, hasil ekskresi berupa cairan urine.

h) Memiliki 12 cervi cranialis, otak berkembang baik.

i) Suhu tetap

j) Pada hewan jantan memiliki alat kopulasi berupa penis, testis umumnya terdapat dalam scrotum yang terletak di luar abdomen. Fertilisasi terjadi di alam, telur biasanya kecil, memiliki plasenta yang menghubungkan embryo dengan dinding uterus yang digunakan untuk nutrisi dan respirasi, anak di asuh setelah lahir dan di susui.

Spesialisasi pada mamalia berhubungan dengan sistem integumen. Kelenjar susu, kulit, rambut, tanduk, kuku, cakar dan kelenjar kuku pada dasarnya merupakan bagian dari integumentum atau assesorisnya. Integumentum berupa kulit yang tersusun atas lapisan luar yang tipis yang disebut dengan epidermis dan lapisan yang lebih tebal dinamakan dermis. Secara embriologis integumentum berasal dari lapisan ektoderm.

Fungsi sistem integumentum adalah melindungi tubuh terutama agar tidak terjadi infeksi. Rambut juga membantu memberikan keamanan bagi tubuh. Berkurangnya rambut pada mamalia terestrial biasanya akibat dari tebalnya kulit.

Fungsi lainnya adalah membantu pengaturan suhu tubuh oleh karena fungsi dari kelenjar keringat. Kulit juga berperan dalam perlindungan tubuh dari temperatur tinggi dan radiasi sinar matahari.

· Kelenjar susu

Berasal dari gabungan kelenjar keringat dan kelenjar minyak yang keduanya berkembang dari derivat epidermis. Letaknya bermacam-macam pada spesies yang berbeda-beda dimana ada yang pektoral, abdominal, dan inguinal.

· Kelenjar kulit/ keringat

Fungsi dari kelenjar kulit ini adalah untuk mengeluarkan zat buangan dari tubuh dan mengatur suhu akibat evaporasi keringat.

Ada beberapa jenis kelenjar bau pada mamalia diantaranya muncul dari modifikasi kelenjar minyak. Fungsi kelenjar ini berbeda-beda diantaranya untuk

± Mempertahankan diri dari musuh

± Untuk memperingatkan anggota yang lain dari spesies yang yang sama.

± Untuk menarik individu yang berlaianan jenis kelamin.

± Cairan yang dihasilkan kelenjar bau juga dapat menjad senjata ampuh pengusir musuh.

· Rambut

Rambut merupakan struktur ektodermal yang berasal dari lapisan malphigi epidermis. Secara struktural dari sayatan melintang batang rambut, tersusun atas 3 lapisan utama yaitu:

o Medulla

Merupakan lapisan utama yang tersusun oleh sel kuboid, longgar, tidak berpigmen dan ada yang berpigmen.

o Korteks

Merupakan sel-sel berbentuk fusiformis yang tersusun snagat kuat ada yang mengandung pigmen dan ada yang tidak dan tebal lapisan ini brebeda-beda untuk setiap spesies.

o Kutikula

Lapisan ini tersusun dar sel-sel yang rata dan menyerupai susuk yang biasanya tidak berpigmen. Sisik ini ummnya terbagi menjad dua kelompok yaitu:

- Imbrikate

Tersusun saling tumpang tindih satu samalian dan seperti sirap.

- Koronal

Sisik ini mengelilingi batang rambut dan menyerupai tudung bertumpul.

Rambut mamalia terbagi menjadi dua kategori yaitu:

• Rambut kasar

Lebih besar dan mudah tampak. Umumnya rambut ini lebih dominan dari rambut halus

• Rambut halus

Lebih halus, pendek dan tidak tampak jelas kecuali jika rambut itu dipisah.

· Gigi

Gigi mamalia sangat khusus. Sebagian besar mamalia adalah difiodont artinya mempunyai 2 kelompok gigi yaitu gigi susu dan gigi permanen. Kelompok gigi pertama pada gigi difiodont adalah deciduous atau gigi susu. Kelompok gigi kedua adalah gigi permanen sebagai pengganti gigi susu yang telah tanggal dan gigi ini tidak akan tumbuh lagi apabila tanggal. Gigi pada mamal di bagi atas 4 kelompok yaitu:

Ø Gigi seri (incisor) yaitu gigi terletak di bagian depan mulut.

Ø Gigi taring (canines) yaitu gigi yang relatif lebar dan lancip.

Ø Geraham depan ( premolar)

Ø Geraham belakang (molar)

· Antler dan horn

Antler berupa tulang. Ditemukan pada famili Cervidae dan berganti setiap tahun. Horn ditemukan pada anggota familia Bovidae dan modifikasi bentuk horn ditemukan pada familia Antilocapridae. Horn terdapat pada hewan betina dan jantan, dimana pada hewan jantan lebih besar. Horn pada Bovidae tidak bercabang dan biasanya permanen meskipun bentuknya bermacam-macam.

· Alat gerak

Ø Kursorial

Mamal yang dapat berlari kencang seperti Antelop dan rusa.

Ø Saltatorial

Mamal yang berjalan di atas tanah dengan cara melompat seperti kangguru.

Ø Plantigrade

Mamal yang menapak menggunakan kkuku dan jari di atas tanah misal racoon dan berbagai beruang.

Ø Fasorial

Mamal penggali beradaptasi hidup di lubang di dalam tanah. Misalnya Mole.

Ø Arboreal

Mamal yang menghabiskan waktunya di atas pohon, beradaptasi dengan memanjat dan melompat dari dahan ke dahanseperti tupai.

Ø Volant

Mamal yang bergerak dengan meluncur. Contohnya Glaucomys.

Ø Aerial

Mamal yang bisa terbang. Karena adanya modifikasi tulang tungkai depan khususnya metakarpal dan falanges.

Classis mamalia dibedakan atas dua subclassis yaitu

1) Subclassis Prothoteria

Ciri-ciri:

a. Tidak punya daun telinga

b. Hewan muda bergigi, hewan dewasa berparuh.

c. Mempunyai kloaka

d. Kelenjar susu tanpa puting.

e. Testes abdominal.

f. Bersifat ovipar.

Ordonya: Monotrema dengan contoh spesies Ornithorhynchus dan echidna.

2) Subclassis Theria

Ciri-ciri:

a. Mempunyai daun telinga.

b. Gigi terdapat pada hewan muda dan hewan dewasa.

c. Tanpa kloaka.

d. Kelenjar susu dengan puting.

e. Testes umumnya terletak di dalam kantung buah zakar.

f. Bersifat vivipar.

Infra kelasnya yaitu:

a. Infraclassis Methateria

Dengan 16 ordo yaitu:

1. ordo insectivora

ciri-ciri:

- ukuran tubuh kecil.

- Berambut halus seperti beludru.

- Moncong panjang dan pipih.

- Tiap kaki berjari lima.

- Gigi runcing dan tajam yang dapat dibedakan atas gigi seri, geraham depan dan belakang.

- Plasenta berbentuk bulat.

- Hewan darat yang aktif di malam hari.

Familia Soricidae

Spesies Crocidura fuliginosa

2. ordo dermoptera

ciri-ciri:

- mempunyai lipatan kulit yang membentang mulai dari sisi kepala ke tungkai depan, ke smping badan terus ke tungkai belakang sampai ke ekor.

- Aktif di malam hari.

- Dapat melayang diudara.

Familia Cynocephalidae

Spesies: Cynocepalus variegatus

3. ordo chiroptera

ciri-ciri:

- tungkai depan berubah menjadi sayap untuk terbang.

- Sayap disokong oleh jari kedua dan kelima yang tumbuh memanjang.

- Tungkai belakang lemah.

- Masing-masing berjari lima yang ujungnya bercakar dan runcing.

2 sub ordo yaitu:

· Megachiroptera

· Microchiroptera

Familia Rhinolopnidae

Spesies Rhinolophus sp

4. ordo primates

Primata berasal dari kata Latin Primates, yang berarti "salah satu yang pertama, terbaik, noble". Ilmu yang mempelajari primata dinamakan Primatologi

ciri-ciri:

· Anggota badan panjang

· Masing-masing mempunyai 5 jari dengan kuku pipih atau mencekung

• Sebagian besar ibu jari kaki dan tangan dapat diarahkan berlawanan untuk memanjat

· Biasanya hanya melahirkan satu anak

· Sebagian besar spesies hidup di pohon (arboreal)

· Sebagian sistem saraf telah maju dari vertebrata lainnya

· Memakan biji-bijian dan materi lainnya

· tubuh tertutup oleh rambut.

· Tungkainya bersifat prehensil.

· Kelima jari dilengkapi kuku yang pipih.

· Cara berjalan plantigrad.

3 subordo:

Lemuroidea, Tarsioidea, Anthoroidea

Sub Ordo Lemuroidea

· Jari kedua mempunyai kuku kait, sedangkan yang lain berkuku biasa

· Ekor panjang

· Warna bulu cerah dan tebal

· Hidup soliter

Contoh: Lemur sp

Sub Ordo Tarsiodea

Subordo ini memiliki karakteristik yang khas yaitu tulang tarsal yang panjang, yang membentuk pergelangan kaki mereka sehingga mereka dapat melompat sejauh 3 meter (hampir 10 kaki) dari satu pohon ke pohon lainnya.

Ciri-ciri Sub Ordo Tarsiodea

Tarsius juga memiliki ekor panjang yang tidak berbulu, kecuali pada bagian ujungnya

Setiap tangan dan kaki hewan ini memiliki lima jari yang panjang

Jari-jari ini memiliki kuku, kecuali jari kedua dan ketiga yang memiliki cakar yang digunakan untuk grooming

matanya yang besar. Ukuran matanya lebih besar jika dibandingkan besar otaknya sendiri

Hidup secara soliter dan nocturnal

Kepala Tarsius dapat memutar hampir 180 derajat

Telinga mereka juga dapat digerakkan untuk mendeteksi keberadaan mangsa

Contoh: Tarsius sp

Sub Ordo Anthropoidea

Karakteristik sub ordo ini adalah:

v Memiliki kelenjar susu didaerah dada

v Jika dibandingkan dengan kakinya, tangan terbilang pendek, dengan telapak yang tidak berbulu

v Jari berkuku pipih atau melengkung

v Berdiam di pohon atau di tanah diurnal

v

Klasifikasi Sub Ordo Anthropoidea

1) Super family Ceboidea

Contoh: Cebus capuchinus

2) Super family Cercopithecoidea

Contoh: Nasalis larvadus

2) Super family Hominoidea

Family Pongidae : Pongo pygmaeus, Gorilla gorilla

Family Homonidae: Homo sapiens

1. ordo edentata

ciri-ciri:

- ada yang mempunyai gigi dan ada ynag tidak.

- Jari-jari bercakar.

- Testes abdominal.

Familia Bradypodidae

Contoh: Bradypus

1. ordo pholidota

ciri-ciri:

- tubuh tertutup oleh sisik yang terbuat dari bahan tanduk tersusun tumpang tindih.

- Rambut-rambut terletak di antara sisiik.

- Tanpa gigi.

- Nocturnal.

Familia Manidae

Spesies: manis javanicus

2. ordo lagomorpha

ciri-ciri: Manis javanica

- pada rahang ats terdapat dua pasang gigi seri yang tersusun di depan dan dua dibelakang.

- Tidak mempunyai taring.

- Tulang kering dan betis bersatu.

Familia Leporidae

Spesies: Nesologus oetscheri.

Lepus coniculus

3. ordo rodentia

ciri-ciri:

- tubuh kecil dengan tungkai yang berjari lima yang bercakar.

- Gigi seri pada rahang atas, hanya sepasang yang berbentuk seperti pahat, tumbuh terus, tanpa rahang.

- Placenta discodial.

- Tubuh kecil, anggota badan berjari lima dan berkuku

- Incicivi 1/1 x 2, berbentuk seperti pahat dan tumbuh terus

- Tidak bercanini

- Premolar 2/1, molar 3/3

Famili Muridae

Spesies Rattus sabanus

Cavia cobaya Cavia cobaya Mus muculus

4. Ordo Cetacea

ciri-ciri:

- tubuh berbentuk kumparan seperti ikan.

- Rambut hanya terdapat di daerah moncong.

- Mata dan lubang telinga sangat kecil.

- Testes abdominal.

Famili Delphinidae

Spesies Orsaella brevirostris

5. Ordo Carnivora

ciri-ciri:

- gigi denga tepi yang tajam.

- Jumlah jari pada tiap kakai tidak kurang dari 4 pada ujungnya bercakar runcing dan tajam.

Sub ordo:

· Fissipedia

· Pinnipedia

Familia Canidae, spesies: Cvon alpinus

Familia Felidae, speses: Felis bengalis

6. Ordo Tubulidentata

ciri-ciri:

- tubuh kaku menyerupai babi.

- Kulit sangat tebal tertutup oleh rambut yang jarang, moncong panjang.

- Daun telinga panjang.

- Jari berkaki 4 atau 5 dengan cakar yang kuat.

Contoh Orycteropus ofer

7. Ordo Probosicidea

ciri-ciri:

- bertubuh besar.

- Mempunyai belalai.

- Lubang hidung diujung belalai.

Familia Elephantidae

Spesies Elephas indicus

8. Ordo Hyracoidea

ciri-ciri:

- bibir atas terbelah.

- Daun telinga pendek Contoh Hyrax

9. Ordo Sirenia

ciri-ciri:

- persamaan tubuh berbentuk kumparan.

- Tungkai belakang tidak ada.

Familia Dugongidae

Spesies Halicore dugong

10. Ordo Perissodactyla

ciri-ciri:

- mempunyai ukuran besar.

Familia Tapiridae, spesies Tapirus indicus

Familia Rhinocerotidae, spesies Equus burchelli

11. Ordo Artiocdatyla

ciri-ciri:

- kaki depan kaki belakang mempunyai jari-jari sedikitnya satu pasang, umumnya dua pasang.

Familia Suidae, spesies Sus barbatus

Familia Bovidae, spesies Bos sondaicus

Familia Cervidae, spesies Muntiacius muntjak

Familia Hippopotamidae, spesies Hippopotamus amphibius

b. Infraclassis Eutheria.

Ciri khas:

· tanpa kantung.

· Tanpa kloaka

· Testes terletak di dlaamkantung buah zakar.

· Embrio dengan placenta.

· Anak yang dilahirkan sudah berkembang lebih jauh.